Pahala Puasa Ramadan Hari Kedua Puluh Satu
Puasa pada hari ke-21 di bulan Ramadan memiliki keutamaan yang luar biasa. Allah SWT menjanjikan bahwa orang yang berpuasa akan diberikan kelapangan di dalam kuburnya. Tidak hanya itu, kegelapan dan kesepian di alam kubur akan dihilangkan, sehingga ia akan berada dalam ketenangan. Ini menjadi bukti bahwa ibadah puasa tidak hanya mendatangkan manfaat di dunia, tetapi juga di kehidupan setelah kematian.
Keutamaan Tarawih Malam ke-21
Selain keutamaan puasa, shalat tarawih pada malam ke-21 juga memiliki ganjaran yang sangat besar. Allah SWT akan membangun sebuah rumah di surga yang terbuat dari cahaya bagi orang yang melaksanakan shalat tarawih dengan penuh keikhlasan. Ini menjadi motivasi bagi kita untuk terus menjaga ibadah di 10 malam terakhir Ramadan.
Malam ke-21: Memasuki Fase Penuh Keberkahan
Memasuki 10 hari terakhir Ramadan, umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan ibadah. Rasulullah SAW sendiri lebih bersungguh-sungguh dalam beribadah pada fase ini, sebagaimana yang disebutkan dalam hadis:
“Dari Aisyah RA, Rasulullah SAW sangat bersungguh-sungguh (beribadah) pada 10 hari terakhir (bulan Ramadan), melebihi kesungguhan beribadah di selain malam tersebut.” (HR. Muslim)
Malam ke-21 menjadi gerbang menuju malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan. Oleh karena itu, mari manfaatkan momen ini untuk memperbanyak doa, istighfar, membaca Al-Qur’an, dan bersedekah agar mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
Kesimpulan
Puasa hari ke-21 membawa keberkahan berupa kelapangan kubur dan menghilangkan kesepian di alam barzakh. Sementara itu, shalat tarawih di malam ke-21 akan mengantarkan kita mendapatkan rumah bercahaya di surga. Ini adalah kesempatan emas untuk memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
